Selasa, 26 Februari 2019

Pertemuan 2

Metodologi Riset Kelompok AC
Universitas Budiluhur
Pertemuan 2
Pengantar Penelitian



Mengapa Melakukan Penelitian?
  • Salah satu alasan kenapa adanya penelitian yaitu karena adanya masalah. Yang biasanya timbul karena sudah menjadi masalah umum dan dalam waktu lama selalu dibiarkan. Maka dengan adanya peneltian, masalah tersebut akan menjadi pokok pembahasan dan akan ditemukan jalan keluar untuk menanganinya.
  • Penelitian dilakukan karena adanya masalah penelitian, dimana masalah penelitian sendiri muncul karena ada latar belakang masalah
  • Penelitian dilakukan secara terencana, terstruktur, sistematis, berulang-ulang dan terukur
  • Penelitian harus mempunyai orisinalitas tanpa ada plagiarisme, kejadian paling buruk yaitu plagiat data riset yang bisa menyebabkan kesalahpahaman dan mengakibatkan data tidak update.



Research atau Riset jika diterjemahkan dalam bahasa inggris:
  • Re (Kembali)
  • To Search (Mencari)
Jika diistilahkan yaitu menjadi: Proses yang dilakukan untuk menelusuri atau meng-eksplor hal baru yang belum diketahui dan mempelajari hal-hal yang rumit, berkembang dengan ilmu pengetahuan yang baru dan menghasilkan satu hal yang bisa menyelesaikan masalah itu.



Tujuan Penelitian
Penelitian bergantung dengan aktivitas yang dilakukan dan ditujukan untuk memecahkan masalah serta untuk mempermudah para pelaku pengguna dan mejadikan kontribusi.

Bentuk Kontribusi Penelitian
kegiatan investigasi terhadap suatu masalah yang dilakukan secara berulang-ulang dan sistematis, dengan tujuan untuk menemukan atau merevisi teori, fakta, dan aplikasi.

Beberapa Kesalahan Pemahaman
  • Pembuatan software tidak wajib dan bukan tujuan dari penelitian. Bisa dalam bentuk lain contohnya rangkaian-rangkaian jaringan baru yang terdapat dalam kantor atau sistem penunjang keputusan untuk beberapa perusahaan
  • Jika ada kontribusi ke masyarakat itu tidak dimasukan kedalam tujuan, tapi ke manfaat penelitian


Dosen Pembimbing : Dr. Indra, S.Kom., M.T.I
Nim    : 1711502334Nama : Daffa Eka Nadindra

Senin, 25 Februari 2019

Pertemuan 1


Metodologi Riset Kelompok AC
Universitas Budiluhur
Pertemuan 1
Mendeley dan FreeMind

Mendeley 

Mendeley adalah program komputer dan web yang dikembangkan Elsevier pada tahun 2008 untuk mengelola dan berbagi makalah penelitian, mencari data penelitian, dan bekerja sama secara online. Mendeley menggabungkan Mendeley Desktop, perangkat lunak manajemen referensi dan PDF, Mendeley ini tersedia pada platform apapun seperti android IOS maupun perangkat desktop PC

Perangkat lunak Mendeley saat ini tersedia dalam 2 (dua) versi, Desktop Edition dan Institutional Edition. Mendeley Desktop Edition (selanjutnya dalam panduan ini akan disebut Mendeley saja) adalah perangkat lunak “citation & reference manager” yang bisa didapatkan secara gratis (tidak berbayar) dan sangat kompatibel dengan program pengolah kata MS Word (2003,2007,2010), Mac Word (2008, 2011), Open Office/Libre Office (3.2), dan Bib Tex.

Beberapa fitur yang menjadi andalan Mendeley antara lain:
  • Dapat berjalan pada MS Windows, Mac, ataupun Linux.
  • Menampilkan metadata dari sebuah file PDF secara otomatis.
  • Backup dan sinkronisasi data dari beberapa komputer dengan akun online.
  • Smart filtering dan tagging.
  • PDF viewer dengan kemampuan anotasi dan highlighting.
  • Impor dokumen dan makalah penelitian dari situs-situs eksternal (misalnya PubMed, Google Scholar, arXiv, dll).
  • Integrasi dengan berbagai perangkat lunak pengolah kata seperti MS Word, Open Office, dan Libre Office.
  • Fitur jejaring sosial.
  • iPhone dan iPad app.
  • Free web storage sebesar 2 GB yang dapat dimanfaatkan sebagai online backup.
Disamping itu, pengaturan dan manajemen file hasil download sangat mudah dilakukan dengan “drag and drop”, sehingga terasa sangat user friendly. Namun demikian bukan berarti Mendeley tidak memiliki kelemahan. Mendeley akan mengunggah semua file yang ada di hard disklokal ke web site Mendeley, sehingga apabila file-file ini kita dapatkan dari jurnal berbayar seperti ScienceDirect, ProQuest, ClinicalKey tentunya akan sedikit bermasalah khususnya dengan hak akses terhadap file-file tersebut.

FreeMind

FreeMind adalah Perangkat lunak bebas untuk pemetaan pikiran yang ditulis dengan pemrograman Java. FreeMind menggunakan lisensi GNU General Public License. Program ini menyediakan kemampuan ekspor berkas yang luas dan dapat berjalan pada Microsoft Windows, Linux dan Mac OS X dengan menggunakan Java Runtime Environment. Dikembangkan oleh Jörg Müller, Daniel Polansky, Petr Novak, Christian Foltin, Dimitri Polivaev, et al.


metodologiriset.budiluhur.ac.id

Tugas :
-Setiap pertemuan dimasukan ke Blog
-Memahami BAB 1,2,3 pada laporan KKP
-Membuat kelompok max 3 orang
Dosen Pembimbing : Dr. Indra, S.Kom., M.T.I

Nim    : 1711502334
Nama : Daffa Eka Nadindra